MADING.ID – Memasuki bulan Ramadan, umat Islam tidak hanya disibukkan dengan berbagai kegiatan dan ibadah, melainkan juga persiapan menghadapi lebaran atau Hari Raya Idul Fitri. Salah satu persiapan yang paling urgen dalam tradisi muslim Indonesia adalah baju lebaran.
Sudah diketahui bersama kalau lebaran itu identik dengan baju baru. Nah, setiap tahun tren baju lebaran selalu berubah sesuai dengan selera dan perkembangan dunia desain baju. Lalu Bagaimana dengan tren baju atau fashion lebaran di tahun 2022 ini?
Menurut Zyta Delia Rahmah, founder brand fashion Muslimah Zyta Delia, salah satu warna baju Lebaran tahun ini yang banyak dicari adalah very peri.
“Banyak banget warna-warna baju Lebaran yang lagi hype. Salah satunya, di tahun 2022 ini kita ngeluarin koleksi dengan warna very peri,” ungkapnya di acara Media Gathering Ramadan in Style Tokopedia, Rabu (7/4/2022) lalu, sebagaimana dilansir dari situs Kompas.com.
Warna very peri sendiri adalah color of the year 2022 yang dikeluarkan Pantone, perusahaan yang menciptakan sistem pewarnaan berbasis di New Jersey. Lebih lanjut, Zyta Delia menjelaskan tentang seperti apa warna very peri itu.
Ia menjelaskan, warna very peri itu cantik karena terdapat sentuhan warna magenta dan biru. “Warna very peri itu sebenarnya ungu, tapi ada sentuhan ungu dan biru. Jadi dibilang lilac juga bukan,” jelasnya.
Selain warna very peri, Zyta Delia juga menambahkan bahwa emerald akan menyusul menjadi salah satu tren warna baju Lebaran 2022. “Terus sekarang warna emerald juga lagi tren,” tambahnya.
Seperti diketahui, warna emerald adalah warna hijau dengan sentuhan warna biru dan vivid green, sehingga menimbulkan kesan segar bagi para pemakainya.
Selain very peri dan emerald, Zyta Delia juga membocorkan satu warna lagi nih yang akan jadi tren di tahun 2022 untuk baju Lebaran. Warna tersebut adalah broken white.
Menurut Zyta, broken white menjadi warna timeless yang tidak akan absen dalam momen Hari Raya. “Broken white itu pasti ya, apalagi Ramadan. Karena Ramadan identik dengan warna putih ya,” ungkapnya.
Kalau Motif Baju Lebaran 2022, Bagaimana?
Selain warna, ternyata motif juga tiap tahun selalu berubah. Pada dasarnya, tiap brand baju mempunyai motif tersendiri, namun untuk kali Vice President Elzatta, Tika Mulya, mencoba untuk mengenalkan baju Lebaran dengan motif daerah yang sangat unik.
Tika mengambil inspirasi baju Lebaran motif daerah dari Kalimantan, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, dan Papua.
“Kekayaan alam dan budaya Indonesia merupakan inspirasi yang tiada habisnya. Itu kenapa istimewa sekali di Lebaran 2022 tren baju Lebarannya mengambil motif daerah,” ujar Tika dalam keterangan resmi yang diterima MNC Portal, Rabu (30/3/2022), seperti dikutip dari situs Celebrities.
Secara garis besar, Tika menjelaskan bahwa tema baju Lebaran 2022 kali ini dari Sarimbit Raya Elzatta mengambil konsep merajut kebersamaan dan menebar kebahagiaan. Hal itu tercurahkan dalam permainan motif dan warna yang tertuang di material busana.
“Motif Toraja misalnya, itu melambangkan semangat kekerabatan dan persatuan, sedangkan motif Batik Insang yang berarti napas dan gerak kehidupan. Sementara itu, tenun NTT dan Batik Papua melambangkan kekuatan para pengrajin perempuan di balik kain tenunnya,” tutur Tika. (MZN)
