Yuk, Belajar Menulis di Mading Sekolah

1349
Menjadi Penulis Novel, Lewat Mading Sekolah
photo by Claire Roberts (pinterest)

Halo sobat mading…apa kalian hobi menulis? mau menjadi penulis ? Sobat mading harus tau, bahwa kita bisa mengembangkan kreativitas dan hobi menulis melalui mading sekolah.

Kalian bisa menulis cerpen, artikel, puisi, bahkan karikatur untuk dipublikasikan di mading sekolah. Ini semua tidak lepas dengan imajinasi dan daya kreativitas para penggemar penulis.

Hal sederhana yang mudah untuk menulis melalui buku diary atau menceritakan kebiasaan dan aktivitas diri sendiri. Dari situ karya penulisan bisa dikembangan agar bisa dipublikasikan dan dinikmati oleh pembaca.

Yang perlu sobat mading ketahui bahwa, keterampilan menulis bisa dilakukan siapa saja, termasuk siswa-siswi yang mempunyai kreativitas dan semangat untuk menulis. Namun beberapa dari mereka tidak percaya diri dan tidak mau mengasah daya kreativitasnya menjadi sebuah karya tulis.

Baca juga: Mengenal Mading Sekolah Sebagai Media Kreativitas Siswa

Majalah dinding sekolah bisa menjadi media keterampilan menulis untuk dipublikasi karya tulisnya melalui bimbingan dan arahan dari guru.

Selain itu, Mading sangat bermanfaat bagi sisw-siswi untuk mendapatkan informasi dari lingkunan sekolah maupun luar sekolah.

Biasanya mading sekolah salah satu program kerja Organisasi Intra Sekolah (OSIS) atau sebagai ekstrakurikuler di sekolah yang di bimbing oleh guru bahasa atau tutor penulis handal. Dan menjadi media siswa-siswi untuk ikut andil dalam meningkatkan kreativitas menulis mereka.

Siswa bisa menulis sesuai rubrik yang ada di mading, seperti menulis naskah pendek, esai, puisi, cerpen, berita, artikel, komik dan masih banyak lagi. Yang menghasilkan karya dan dipublikasikan di majalah dinding bukan hanya yang mengikuti ekstrakulikuler namun seluruh siswa-siswi mempunyai kesempatan yang sama tulisannya dipublikasi.

Dengan adantya majalah dinding yang dikelola dengan baik, tidak hanya sebagai penunjang keterampilan menulis siswa, tetapi juga mengembangkan minat baca warga sekolah.

Dari hal terkecil menulis di mading, membuat siswa-siswi akan lebih terpacu untuk bermimpi menjadi penulis handal suatu saat nanti.

Oleh karena itu, untuk meningkatkan kreativitas dalam menulis perlu berlatih menulis dengan sungguh-sungguh, selalu mengedepankan ide dan kreatifitas dalam pikiran, serta selalu berusaha untuk menghasilkan karya tulis.

Sebagai siswa, kalian pasti akan mendapatkan pengetahuan selama di kelas. Biasanya para guru bahasa Indonesia secara tidak langsung melatih keterampilan menulisnya untuk membuat artikel dengan menulis biografi atau pengalaman selama liburan akhir tahun. Ini juga dapat digunakan sebagai cara untuk mengembangkan kreativitas siswa dalam menulis.

Bahkan itu akan menjadi terbiasa Ketika melihat suatu benda atau yang terlintas didepan kita akan selalu muncul ide dan inspirasi yang didapatkan ketika akan menulis sebagai bahan inspirasi.

Sebenarnya, Memulai menulis suatu hal yang mudah, namun perasaan takut dan minder Ketika tulisan jelek dan tidak layak untuk dipublikasi.

Yuk sobat mading, tidak ada salahnya belajar menulis sederhana melalui majalah dinding disekolah sampai menjadi penulis handal yang nantinya banyak dipublikasikan di media informasi yang lebih membuat kita percaya diri. Bahwa kita mampu mencapi penulis terkenal.

(red/Mading)