Kamu Mahasiswa Tingkat Akhir? Wajib Kuasai Skill Berikut~

433

Tugas besar yang harus dilakukan mahasiswa tingkat akhir setelah lulus kuliah adalah mencari pekerjaan atau karier. Tentu saja, untuk memulai sebuah karir diperlukan keterampilan yang mampu menjawab tantangan tersebut.

Skill atau keterampilan umumnya mencakup hard skill dan soft skill. Hard skill biasanya berupa keterampilan yang diperoleh melalui pengalaman atau pelatihan formal. Sedangkan soft skill meliputi kepribadian dan keterampilan komunikasi.

Berikut enam keterampilan yang diperlukan bagi seorang mahasiswa tingkat akhir untuk memulai karir mereka.

Enam Keterampilan

Cakap Gunakan Teknologi

Di era serba teknologi seperti sekarang, hampir semua pekerjaan melibatkan teknologi termasuk komputer. Oleh karena itu, mahasiswa tingkat akhir harus memahami dan mampu menggunakan pengetahuan dasar ilmu komputer.

Jika kamu ingin bekerja di perusahaan teknologi bergaji tinggi, mahasiswa tingkat akhir juga perlu berlatih dan memahami teknologi. Penting untuk memahami tidak hanya komputer, tetapi juga gadget dan laptop. Sebab seringkali dalam pekerjaan terdapat presentasi dan data yang harus dibuat dan dilaporkan dengan jelas.

Mempelajari Media Sosial

Setelah memahami teknologi, mahasiswa akhir juga harus mengikuti perkembangan teknologi khususnya kemajuan media sosial yang kekinian.

Saat ini, media sosial tak hanya berperan sebagai media komunikasi jarak jauh, tetapi juga membantu pengembangan bisnis. Interaksi langsung dengan calon pembeli membuat media sosial lebih efektif dalam pemasaran produk.

Faktanya, manajemen media sosial atau sosial media spesialis telah menjadi salah satu pekerjaan yang paling menjanjikan. Biasanya pekerjaan tersebut masuk ke dalam divisi atau bagian Digital Marketing.

Menguasai media sosial juga penting untuk berbagai bidang pekerjaan untuk melihat tren yang sedang eksis. Ini dapat memberikan gambaran tentang pasar atau customer dari sebuah bisnis atau perusahaan.

Mahir Berbahasa Asing

Di masa depan, semakin banyak perusahaan yang menjanjikan akan mampu membayar gaji yang tinggi. Namun, salah satu prasyaratnya adalah penguasaan bahasa asing seperti bahasa Inggris atau Mandarin.

Menguasai bahasa asing akan semakin meningkatkan peluang untuk karier yang cemerlang. Keterampilan bahasa asing dalam disiplin pekerjaan tertentu menawarkan lebih banyak peluang daripada pekerja yang hanya menguasai satu bahasa.

Belajar Membangun Kreatifitas

Menguasai Kemampuan Analisis

Dunia kerja tentu beda dengan dunia mahasiswa. Mahasiswa tingkat terakhir harus siap untuk mengatasi berbagai masalah yang terjadi di kantor. Skill yang dibutuhkan untuk menghadapi berbagai hal adalah kemampuan analisis dan memberi solusi.

Selain itu, kamu juga harus mempunyai pola pikir kritis, agar berbagai perspektif bisa membuat perusahaan berkembang. Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan analisis adalah dengan banyak membaca.

Melalui membaca aktif, kamu akan merasakan kemampuan kognitif dan terbiasa berpikir analitik. Selain itu, kamu juga dapat berlatih dengan bergabung dengan komunitas atau organisasi di dalam dan di luar kampus untuk melatih kemampuan analisis.

Berpikir Kreatif dan Inovatif

Seiring kemajuan teknologi, banyak orang menjadi lebih kreatif. Di dunia nyata, kita perlu menghadapi tantangan ini. Kamu dapat melatih kemampuan berpikir kreatif dengan membaca, melihat, menghadiri lokakarya, berdiskusi, dan memperluas pengalaman magang ketika kuliah.

Baca juga: Kenapa Harus Membangun Personal Branding di Era Digital?

Mampu Membangun Personal Brand

Personal branding merupakan praktik promosi diri yang dapat dilakukan melalui media sosial. Itu berarti kamu perlu melakukan praktik branding diri di media sosial.

Misalnya, jika kamu seorang mahasiswa DKV, kamu dapat mempublikasikan karyamu atau mengunggah cara membuat karya di Instagram atau TikTok. Jika kamu seorang penulis, harap sertakan tautan ke artikel yang berisi karyamu di media sosial milikmu.

Ini adalah enam keterampilan yang dibutuhkan mahasiswa tingkat akhir untuk memulai kehidupan profesional mereka.

Wachid Ervanto